
Safari Tarkhim PCNU Kota Salatiga: Membengkongi Tradisi, Menguatkan Keimanan
Salatiga, 14 Maret 2025 – Safari Tarkhim keempat diadakan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Salatiga berjalan dengan banyak kemurahan di Masjid Darusalam, Kalilondo, Sidorejo Kidul, Kecamatan Tingkir. Beratus jamaah hadir untuk menempuh susunan ibadah dan tausiyah dalamgiatan tersebut.
Kegiatan dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an, diikuti dengan menyanyikan Indonesia Raya dan pembacaan sholawat yang dipimpin oleh hadir. Acara dilanjutkan ke proses sambutan. Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU), Bapak Kyai Kasmir Mursofa, menegaskan beban yang harus dipertahankan dalam menjaga ukhuwah Islamiyah sekaligus memperkuat peran umat sebagai pembela ajaran Islam secara kaffah. Sambutan kedua oleh Ketua PCNU Kota Salatiga, Drs. H. Muslih,M.M yang menyampaikan bahwa Safari Tarkhim bukan hanya agenda tahunan, tapi juga wujud nyata kepedulian NU dalam membimbing umat. Dia pun menekankan maknanya peran NU dalam menjaga kesempurnaan bangsa dan menerapkan agama Ahlussunnah wal Jama’ah sehari-hari.

Memasuki inti acara, tausiyah diberikan oleh Bapak KH. Dr. Mansur Isna. Dalam ceramahnya, beliau membawa tema mengenai laki-laki dan perempuan beristri untuk membahas beberapa aspek fiqih, etika rumah tangga, serta nilai-nilai Islam dalam membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. Beliau menegaskan bahwa di rumah tangga, dibutuhkan sikap saling pengertian dan tanggung jawab antara suami dan istri agar dapat menciptakan kehidupan harmonis yang sesuai dengan tuntunan agama.

Sebelum tausiyah, kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) oleh Bapak H. Muamir MZ., M.Pd. Pembacaan SK merupakan kegiatan yang sangat penting dalam rangka pembenahan kelembagaan dan tata kelola NU agar lebih terjamin keberlangsungannya bagi program-program keumatan. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan SK secara simbolis kepada pengurus yang baru terpilih guna mengemban amanah di masing-masing sudut organisasi.

Selain itu, acara juga dimeriahkan dengan memberikan santunan kepada anak yatim dan dhuafa sebagai bentuk kepedulian sosial NU terhadap masyarakat yang memerlukan. Kegiatan ini mendapat pujian dari jamaah yang berkumpul, karena menggambarkan spirit kebersamaan dan kepedulian sosial yang sangat tinggi.
Di kesempatan tersebut, Prof. Dr.Mansur isana. juga memberikan pesan penting untuk bersyukur. Ia mengingatkan bahwa rasa syukur adalah kunci utama dalam menjalankan hidup yang penuh berkat. “Bersyukur tidak hanya di lidang, melainkan dalam perbuatan.

Dengan bersyukur, nanti akan dengan mudahnya menerima azam Allah, menjalankan hidup ini dengan lebih ikhlas, dan mendapatkan kesabaran.” Ujarnya.
Akan tetapi, perasaan syukur itu masih harus diperkuat dengan menambah kualitas ibadah, memberi bantuan kepada teman-temannya, serta selalu selalu berpikir baik dalam menghadapi setiap ujian dalam kehidupan ini.
Safari Tarkhim ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh kiyai setempat berharap keberkahan dan kelancaran bagi semua peserta dan kesuksesan bagi program-program keumatan yang telah dirancang. Kegiatan ini diharapkan dapat semakin mempererat ukhuwah Islamiyah serta menanamkan nilai-nilai sunnah Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.